Penting Untuk Ekonomi Rakyat, Ini Cara Memajukan Koperasi

11 Mei 2023

Anda pasti sudah familiar dengan format organisasi bernama koperasi. Sebelum membahas mengenai cara memajukan koperasi, mari simak apa itu koperasi dan tujuannya. Memiliki tujuan mulia, koperasi adalah sebuah bentuk organisasi yang dijalankan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi para anggota melalui partisipasi aktif dan kolaborasi.

Secara spesifik, koperasi memiliki ragam tujuan, mulai dari menciptakan akses yang merata pada modal, mempromosikan kemandirian ekonomi, hingga membantu masyarakat untuk mencapai keadaan sosial yang ideal.

Kepemilikan dan pengelolaannya berada di genggaman para anggota, tanpa campur tangan pihak luar. Setiap anggota memiliki hak suara untuk mengambil keputusan dan mendapatkan keuntungan dari kegiatan koperasi. Keuntungan yang diperoleh pun tidak hanya dinikmati oleh individu dan segelintir orang, tetapi dibagi secara adil kepada seluruh anggota.

Penting Untuk Ekonomi Rakyat, Ini Cara Memajukan Koperasi

Key Takeaways: 

  • Koperasi adalah organisasi yang dimiliki dan dijalankan berdasarkan asas kekeluargaan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi para anggota melalui kolaborasi dan partisipasi aktif. 
  • Terdapat beberapa prinsip koperasi untuk mencapai tujuan tersebut, seperti keanggotaan terbuka, pengelolaan demokratis, partisipasi ekonomi anggota, otonomi dan kemandirian. 
  • Jika ingin memajukan koperasi, Anda tentu harus mengembangkan beberapa aspek, mulai dari pelayanan, hingga modernisasi. Invelli dapat membantu Anda untuk memodernisasi dan mendigitalisasi koperasi tentunya dengan praktis, nyaman, dan aman. 

Pengertian Koperasi

Merujuk Undang-Undang nomor 25 tahun 1992, koperasi didefinisikan sebagai badan usaha yang beranggotakan sekumpulan orang dengan kegiatan yang berlandaskan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi kerakyatan yang berasas kekeluargaan. 

Adapun menurut Mohammad Hatta yang juga dinobatkan sebagai Bapak Koperasi Indonesia, menyebutkan bahwa koperasi merupakan jenis badan usaha bersama yang menggunakan asas kekeluargaan dan gotong royong. Sedangkan, koperasi sendiri diserap dari Bahasa Inggris yaitu cooperation yang berarti kerja sama.

Prinsip Koperasi

Demi mendapatkan hasil yang sesuai dengan tujuan, koperasi memiliki prinsip-prinsip yang mendasari pengelolaan dan agenda organisasi, yakni:

  • Keanggotaan terbuka
  • Pengelolaan demokratis
  • Partisipasi ekonomi anggota
  • Otonomi dan kemandirian
  • Pendidikan, pelatihan, dan informasi
  • Kerjasama antar koperasi
  • Peduli terhadap masyarakat

Dengan prinsip mulia tersebut, koperasi tentu saja memiliki peran penting dalam perekonomian, terutama dalam memberikan akses dan dukungan kepada kelompok-kelompok masyarakat yang kurang mampu. Melalui koperasi, anggota dapat memperoleh manfaat dari usaha yang dijalankan bersama-sama, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial.

Prinsip kekeluargaan yang menjadi basis pun merupakan salah satu keunggulan krusial dari model bisnis koperasi. Anggota koperasi memiliki kepentingan dan hak suara yang rata dalam bisnis, serta pengambilan keputusan. Setiap anggota memiliki satu suara dan keuntungan yang dihasilkan dibagi secara adil, sesuai kontribusi yang diberikan masing-masing anggota.

Walaupun memiliki prinsip dan tujuan yang serupa, koperasi memiliki ragam bentuk, mulai dari koperasi konsumen, produsen, kredit, serba usaha, hingga koperasi karyawan. Tak hanya itu, koperasi juga beroperasi di berbagai sektor, seperti pertanian, perikanan, perdagangan, industri, dan jasa.

Sejarah Koperasi 

Koperasi memiliki sejarah panjang di Indonesia. Pertama kali didirikan pada tahun 1897 di Batavia (kini Jakarta) oleh seorang pengusaha Belanda bernama W. R. Willems, organisasi ini pertama kali hadir dengan nama "De Poorter" dan bertujuan untuk memberikan pinjaman kepada karyawan pabrik gula.

Hingga kini, koperasi telah berkembang pesat di Indonesia. Menurut data dari Kementerian Koperasi dan UKM, pada tahun 2019 terdapat lebih dari 34.000 koperasi di Indonesia dengan total anggota lebih dari 38 juta orang.

Fungsi Koperasi 

Koperasi memiliki beberapa fungsi penting yang sangat bermanfaat untuk memajukan perekonomian masyarakat. Berikut ini adalah beberapa fungsi koperasi:

1. Memberikan pelayanan ekonomi

Koperasi berfungsi sebagai lembaga yang menyediakan pelayanan ekonomi kepada anggotanya, seperti menyediakan barang dan jasa dengan harga yang lebih terjangkau, menyediakan modal usaha, menyediakan pelatihan dan pengembangan keterampilan, serta memberikan dukungan lainnya.

2. Memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah

Koperasi dapat memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan memberikan akses ke modal, pelatihan dan pengembangan keterampilan, serta pasar yang lebih luas. Koperasi juga dapat membantu meningkatkan kualitas produk dan layanan UMKM agar dapat bersaing di pasar.

Fungsi Koperasi 

3. Meningkatkan kesejahteraan sosial

Koperasi dapat membantu meningkatkan kesejahteraan sosial dengan menyediakan pelayanan kesehatan, pendidikan, perumahan, dan layanan sosial lainnya kepada anggotanya dan masyarakat sekitar.

4. Mendorong partisipasi aktif anggota

Koperasi berfungsi sebagai wadah bagi anggotanya untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan usaha bersama, mengambil keputusan secara demokratis, dan memperjuangkan kepentingan bersama.

5. Menjaga keberlanjutan usaha

Koperasi berfungsi untuk menjaga keberlanjutan usaha dengan mengelola keuangan dan sumber daya secara efektif dan efisien, serta memperkuat struktur organisasi dan manajemen yang baik.

6. Membangun solidaritas sosial

Koperasi berfungsi untuk membantu membangun solidaritas sosial di antara anggotanya dengan saling membantu dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama. Hal ini dapat membantu meningkatkan hubungan sosial dan mempererat kohesi sosial di masyarakat.

Baca juga: Peran Koperasi dalam Meningkatkan Bidang Perekonomian Indonesia

Cara Memajukan Koperasi 

Karena memiliki potensi menjanjikan dalam mensejahterakan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat, koperasi juga perlu dikembangkan sehingga dapat berdampak lebih signifikan. Anda penasaran terkait jalan yang harus ditempuh untuk mengembangkan koperasi? Berikut cara memajukan koperasi: 

Cara Memajukan Koperasi 

1. Memperkuat struktur organisasi

Struktur organisasi yang kuat dan terorganisir dengan baik sangat penting untuk keberhasilan koperasi. Koperasi harus memiliki kepengurusan yang terdiri dari anggota yang terpilih dengan baik dan memiliki kemampuan untuk memimpin dan mengelola koperasi secara efektif. Selain itu, koperasi juga harus memiliki sistem pengawasan dan pengendalian yang efektif untuk memastikan bahwa koperasi berjalan sesuai dengan tujuannya.

2. Meningkatkan keanggotaan

Salah satu faktor kunci untuk memajukan koperasi adalah meningkatkan jumlah anggota. Koperasi harus melakukan promosi dan kampanye untuk menarik anggota baru dan memperkenalkan koperasi kepada masyarakat. Koperasi juga harus memperluas jangkauannya dengan menargetkan kelompok-kelompok yang belum terlayani dan memberikan manfaat yang jelas bagi anggota.

3. Meningkatkan akses ke modal

Modal adalah salah satu faktor kunci untuk memajukan koperasi. Koperasi harus mencari sumber modal yang stabil dan berkelanjutan, seperti program pinjaman dari pemerintah atau lembaga keuangan. Koperasi juga dapat menciptakan program pinjaman atau menyediakan pinjaman dari dana yang terkumpul dari keuntungan koperasi.

4. Memperluas usaha

Koperasi dapat memperluas usaha dengan menambah produk atau jasa baru. Hal ini akan meningkatkan jumlah anggota dan meningkatkan pemasukan koperasi. Koperasi juga dapat menjalin kemitraan dengan pihak-pihak lain untuk memperluas usaha dan meningkatkan pemasaran.

5. Meningkatkan efisiensi operasional

Koperasi harus memastikan bahwa operasinya berjalan dengan efisien. Ini dapat dilakukan dengan mengurangi biaya operasional, meningkatkan produktivitas anggota, dan memanfaatkan teknologi untuk mengotomatisasi proses bisnis. Koperasi juga harus memperbaiki sistem akuntansi dan pelaporan untuk memastikan transparansi dan akurasi.

6. Meningkatkan keterlibatan anggota

Keterlibatan anggota sangat penting untuk keberhasilan koperasi. Koperasi harus menciptakan forum untuk anggota untuk berpartisipasi dan memberikan masukan. Koperasi juga dapat memberikan insentif untuk anggota yang berpartisi. 

7. Digitalisasi Koperasi 

Supaya dapat bertahan di era digital ini, sebuah badan usaha, terutama koperasi, harus mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan. Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis bulan Januari 2021, generasi Z dan milenial memakan dari setengah kue pie statistik demografi. Tumbuh berdampingan dengan teknologi, membuat dua generasi ini mengutamakan kemudahan dan kepraktisan dalam segala hal, salah satunya memilih produk. 

Maka dari itu, koperasi harus mampu memberikan layanan yang praktis, mudah dan modern. Satu-satunya cara yang dapat diambil adalah dengan bersinergi dengan teknologi. Digitalisasi akan memudahkan koperasi untuk dapat diterima oleh pasar masa kini.

Baca juga: Koperasi Digital Masa Kini Bagi Kaum Milenial

Memajukan Koperasi Anda Bersama Invelli

Anda tentu membutuhkan sekelompok orang yang ahli dalam bidang IT untuk melakukan digitalisasi. Namun, biaya kerap kali menjadi penghambat untuk menghadirkan talenta-talenta IT yang kompeten.

Sekarang, Anda tak perlu khawatir lagi, Invelli bisa menjadi solusi untuk permasalah tersebut. Hadir sebagai penyedia aplikasi koperasi simpan pinjam dengan harga yang terjangkau, Anda tidak perlu mengembangkannya dari nol. Invelli memiliki layanan bernama Microsys yang akan sangat membantu Anda mendigitalisasi koperasi.

Microsys juga menyediakan layanan Open API yang akan menjaga integrasi antar sistem yang selama ini digunakan. Dengan memakai Microsys Anda akan mendapat beberapa fitur sebagai solusi atas kebutuhan digitalisasi koperasi, yakni:

  • Modul simpanan dan deposito yang terdiri dari simpanan wajib, pokok, dan sukarela, tabungan berjangka, deposito berjangka, dan manajemen suku bunga.
  • Modul accounting yang terdiri dari jurnal seluruh transaksi, laporan neraca laba dan rugi, laporan konsolidasi dan rekonsiliasi, SHU (sisa hasil usaha), laporan transaksi lainnya.
  • Modul pinjaman yang terdiri dari pembayaran autodebet, pelunasan sebagian, pelunasan dipercepat, restruktur, perhitungan tunggakan dan denda, manajemen jaminan dan AYDA.

Invelli juga sangat peduli pada keamanan data. Microsys telah menerapkan teknologi SSL dan encryption yang aman untuk data privat, juga rutin melaporkan audit trail untuk memastikan sistem berjalan sesuai fungsi.

Anda tertarik? Klik di sini untuk menghubungi kami dan kembangkan koperasi bersama Invelli.

DAFTAR SEKARANG GRATIS
Hubungi Sales Representative kami untuk mendapatkan bantuan tentang produk Invelli:
Steffy (area Bali)
(+62)811 1248 907